Apayang melatarbelakangi terbentuknya kampung Pancasila? Jawaban : Yang melatarbelakangi terbentuknya kampung pancasila adalah karena Desa Balun dijadiian percontohan untuk melaksanakan pemerintah yaitu pedoman penghayatan dan pengamalan Pancasila dan sejak itulah Desa Balun dikenal dengan julukan Kampung Pancasila. Pertanyaan no.2 :
- Berdasarkan Kamus Bahasa Besar Bahasa Indonesia, persatuan diartikan sebagai gabungan beberapa bagian yang sudah bersatu. Sedangkan, kesatuan yaitu perihal satu. Persatuan dan kesatuan menjadi senjata paling ampuh bagi Indonesia dalam mempertahankan dan menjaga keberagaman. Dalam penerapan atau realisasi dalam mempertahankan persatuan dan kesatuan terdapat faktor pendorong dan akan berdampak pada proses dalam mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Baca juga Arti Penting Persatuan dan Kesatuan Faktor pendorong Berikut faktor-faktor pendorong dalam persatuan dan kesatuanNasionalisme Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, nasionalisme adalah paham ajaran untuk mencintai bangsa dan negara sendiri. Kesadaran keanggotaan dalam suatu bangsa yang secara potensial atau aktual bersama-sama mencapai, mempertahankan, dan mengabadikan identitas, integritas, kemakmuran, dan kekuatan bangsa. Dilansir Encyclopaedia Britannica 2015, nasionalisme didasarkan bahwa kesetiaan dan pengabdian individu kepada negara melampaui kepentingan individu atau kelompok lain. Nasionalisme merupakan gerakan modern yang sudah ada pada abab ke-17 di Inggris. Nasionalisme berkembang pada abad ke-18 diberbagai negara. Sepanjang sejarah orang-orang telah melekat pada tanah asalnya. Adanya nasionalisme ini sangat penting untuk mendorong persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Baca juga Makna Persatuan dan Kesatuan
Masyarakatmenyadari dan berkeyakinan bahwa persatuan Indonesia bernapaskan semangat kebangsaan yang melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia yang senasib dan sepenanggungan dalam bingkai NKRI. Baca Juga : RI Jadi Contoh Persatuan, Syafruddin: Keberagaman Sangat Mahal. Ketum PA 212 Ajak TNI dan Umat Islam Terus Jaga Persatuan.
Sosiologi Info - Sebutkan 3 Faktor Pendorong dan Penghambat Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia dalam kehidupan masyarakat tahu apa saja faktor pendorong dan penghambat dari persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia ? Mari simak pembahasan dan penjelasannya dibawah ini Memahami Makna Persatuan dan Kesatuan Apakah sebenarnya makna dari persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia di dalam keberlangsungan kehidupan masyarakat sehari hari ? Nah kalau kita lihat konsep dasar dari persatuan dan kesatuan meliputi persatuan, kesatuan, bangsa, integrasi nasional, nasionalisme, dan patriotisme. Secara sederhana, pengertian persatuan adalah gabungan dari ikatan, kumpulan, dan sejenisnya dari beberapa bagian yang mana menjadi sesuatu yang utuh. Kata lain, persatuan berkonotasi dan disatukannya bermacam macam corak yang beragam ke dalam suatu kebudayaan yang utuh. Dimana konsep bangsa dalam subtansi ini adalah bangsa Indonesia yakni bangsa yang menghuni di wilayah NKRI dari Sabang hingga Merauke. Oleh karena itu, pengertian persatuan bangsa mengandung pengertian persatuan bangsa Indonesia yang mana menghuni seluruh wilayah NKRI. Maka setiap orang dan masyarakat di Indonesia mestinya sadar dalam menjaga persatuan dan kesatuan agar tidak terjadi perselisihan dan konflik di kehidupan sosialnya. Ada beberapa faktor pendorong atau pendukung adanya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia itu sendiri di dalam kehidupan masyarakat sehari-harinya. Setidaknya ada tiga faktor penting dalam mendorong dan memperkuat adanya persatuan dan kesatuan di kehidupan masyarakat, bangsa serta negara Indonesia. Faktor pendorong persatuan itu dimulai dari adanya Sumpah Pemuda, Pancasila, dan Semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Mau tahu bagaimana penjelasannya, berikut simak dibawah Pendorong Persatuan dan Kesatuan Bangsa IndonesiaBerikut dibawah ini adalah beberapa faktor pendorong untuk mengarahkan adanya persatuan dan kesatuan di dalam bangsa Indonesia pada setiap masyarakat yaitu 1. Sumpah PemudaNah dimana sumpah pemuda inilah yang merupakan sumpah untuk memperlihatkan dan menunjukkan kebulatan dari tekad seluruh pemuda Indonesia pada masa itu. Dimana pemuda lah yang merupakan unsur utama di dalam perjuangan bangsa dalam melawan penindasan dan penjajahan. Mereka lah berupaya untuk mempersatukan seluruh rakyat Indonesia di dalam sebuah perjuangan untuk dapat meraih dan mencapai kemerdekaan bangsa Indonesia itu PancasilaSelanjutnya ada Pancasila yang mana ini dapat memperkokoh dan mendorong persatuan, kesatuan dalam bangsa Indonesia itu sendiri di NKRI. Hal itu disebabkan karena adanya nilai nilai Pancasila yang mana itu bersifat universal maupun menyeluruh. Serta Pancasila juga menjadi dan merupakan pedoman hidup seluruh masyarakat Indonesia. Dan tidak ada memandang perbedaan di dalam menjalankan negara. Misalnya seperti perbedaan suku, etnis, budaya, agama, bahasa, adat istiadat, dan perbedaan lainnya di dalam keberagaman masyarakat Semboyan Bhinneka Tunggal IkaPasti sudah tidak asing lagi dengan semboyan yang satu ini ya sobat ? Semboyan Bhinneka Tunggal Ika, menjadi semboyan persatuan Indonesia dalam berbagai keberagaman masyarakatnya. Bhinneka Tunggal Ika mempunyai arti walaupun berbeda beda tetap satu jua. Dimana ini dari semboyan itu adalah adanya persatuan dan kesatuan di dalam berbagai perbedaan. Misalnya seperti perbedaan suku, agama, etnis, budaya di masyarakat. Namun, tetap menjungjung tinggi persatuan dan kesatuan di kehidupan masyarakat di dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yakni dengan cara sebagai berikut 1. Untuk dapat saling menghargai hak orang lain2. Tidak membeda-bedakan suku, agama, daerah asal orang lain3. Bersikaplah arif 4. Mau bekerja keras dalam membangun bangsa5. Ikut dalam mengamalkan nilai nilai Pancasila dalam kehidupan masyarakat sehari-hari6. Mengamalkan nilai nilai Pancasila untuk menjaga kerukunan hidup bersama antar sesamaNah itulah beberapa faktor pendorong dari adanya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia di dalam kehidupan masyarakat yang penuh dengan keberagaman tidak hanya faktor pendorong yang ada dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa juga faktor penghambat terjadinya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia di dalam kehidupan masyarkaat saja faktor penghambat persatuan dan kesatuan itu ? Mari simak pembahasan singkat dan ulasannya dibawah ini dengan seksama Penghambat Persatuan dan Kesatuan Bangsa IndonesiaBerikut dibawah ini adalah beberapa faktor penghambat adanya persatuan dan kesatuan di dalam bangsa Indonesia pada setiap masyarakat yaitu 1. Adanya Keberagaman dan Kebhinnekaan di MasyarakatPertama yang dapat menghambat terjadi persatuan dan kesatuan yaitu adanya berbagai keberagaman di masyarakat. Seperti adanya perbedaan suku, etnis, agama, kepercayaan, adat istiadat, kebudayaan, dan berbagai perbedaan lainnya. Kondisi itulah yang membuat akan terhambatnya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Jika setiap orang tidak dapat menjaga sikap untuk saling menghormati, menghargai, mengayomi, serta adanya sikap toleransi. Itulah sebagai salah satu karakter khas di dalam masyarakat Indonesia. Nah dengan keberagaman inilah memicu perbedaan pendapat, yang bisa berujung pada konflik dan perselihan. Dengan demikian itu membuat penghambat untuk mencapai dan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa masyarakatnya sibuk untuk berkonflik antar sesamanya. Serta adanya sifat kedaerah dari setiap orang yang akan memicu terjadinya perang, konflik antar suku di yang dapat menjadi penghambat akan terjadinya persatuan dan kesatuan di dalam bangsa Indonesia itu sendiri. 2. Letak Geografis Wilayah IndonesiaKondisi wilayah NKRI yang begitu banyak pulau, serta dipisahkan oleh lautan yang luas, sehingga yang berbeda beda pada setiap pulau dan kepulauan yang di tinggali oleh masyarakat. Nah kondisi ini dapat menjadi dan semakin memperlemah persatuan atau kesatuan bangsa itu terjadi, apabila ketimpangan, ketidakmerataan dari pembangunan, serta pembagian hasil sumber daya alam yang tidak merata, tidak adil, tidak adanya kebersamaan. Maka bisa menjadi peluang memudarnya persatuan dan kesatuan antar warga. Karena merasa tidak diperhatikan oleh negara. Misalnya dalam hal pembangunan di masyarakat, baik jalan, pendidikan, fasilitas kesehatan, dan fasilitas umum lainnya. 3. Adanya Muncul Gejala EtnosentrismePernah mendengar istilah itu sobat ? Nah etnosentrisme adalah merupakan suatu sikap yang mana menonjolkan kelebihan dari kebudayaan diri menganggap rendah budaya orang atau suku orang lain atau bangsa lainnya. Itulah yang membuat terjadinya penghambat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Sehingga dapat memperlemah persatuan dan kesatuan bangsa dan negara di Indonesia. Apabila sikap etnosentrisme lebih ditonjolkan oleh individu atau kelompok masyarakat tertentu. 4. Terjadi dan Melemahnya Nilai Budaya Bangsa IndonesiaDimana hal ini terjadi karena adanya pengaruh dan perkembangan yang begitu pesat serta perubahan di kehidupan masyarakat itu sendiri. Apalagi di era modernisasi dan globalisasi yang terus masuk dari semua lini dan menjangkau aspek kehidupan masyarakat. Dimana nilai nilai budaya luhur bangsa telah membuat melemahnya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Dapat kita lihat dari pengaruh yang masuk,seperti budaya asing yang tidak sesuai dengan karakter, kepribadian, norma yang berlaku di dalam hal memberikan pengaruh budaya asing itu dari kontak secara langsung dan tidak kontak langsung misalnya melalui berbagai unsur unsur pembukaan jalur wisata asing ke Indonesia, dan kontak tidak langsung melalui media massa, online, cetak dan berbagai media elektronik lainnya. Sebut saja seperti media Akibat Pembangunan yang Tidak MerataTerakhir penghambat dari persatuan dan kesatuan di masyarakat yaitu karena proses pembangunan yang tidak merata dilakukan oleh negara kepada masyarakatnya. Apalagi adanya pembangunan yang terpusat di daerah tertentu saja. Yang justru akan membuat terjadinya kesenjangan ekonomi, kesejahteraan, di berbagai bidang atau aspek kehidupan masyarakat. Nah apabila permasalah itu tidak segera diatasi maka secara perlahan dapat memperlemah persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia antar warga itulah beberapa faktor penghambat adanya persatuan dan kesatuan di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di pembahasan dan ulasan serta penjelasan tentang Faktor Pendorong dan Penghambat Persatuan dan Kesatuan Bangsa bacaan Sosiologi Info diakses pada Rabu, 30 Maret 2022 diakses pada Rabu, 30 Maret 2022
Keduaunsur itu merupakan sifat pokok bangsa Indonesia yang dituntun oleh asas kemanusiaan dan kebudayaan. Jika suatu kebudayaan asing masuk ke Indonesia maka seharusnya harus kita filter terlebih dahulu, apakah budaya tersebut baik dan sesuai dengan kebudayaan yang ada di Indonesia atau tidak. Hal itulah yang mendorong terwujudnya
Ilustrasi Persatuan dan Kesatuan Indonesia. Foto orang pasti berbeda dengan orang lain. Baik itu warna kulit, cara pandang, dan ide/pemikirannya. Keberagaman yang ada di sekitar kita adalah ciptaan Tuhan dan kita semua harus akan memperkaya kita. Masyarakat Indonesia memiliki keberagaman suku bangsa, budaya dan sosial yang sangat unik dan menarik. Walaupun masyarakat Indonesia sangat beragam, setiap orang tetap bisa bekerja sama dengan baik walaupun harus bekerja dengan orang yang berbeda-beda. Hal tersebut dikarenakan persatuan dan kesatuan yang mengikat keberagaman yang ada di masyarakat kali ini akan membahas faktor pendorong persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dalam Pendorong Persatuan dan Kesatuan Bangsa IndonesiaIlustrasi Persatuan dan Kesatuan Indonesia. Foto Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, pengertian persatuan adalah gabungan ikatan, kumpulan, dan sebagainya beberapa bagian yang sudah bersatu. Persatuan menjadi suatu hal yang penting di Indonesia. Persatuan Indonesia bahkan dituliskan pada sila ketiga Pancasila. Sila ketiga Persatuan Indonesia menjelaskan dalam masyarakat Indonesia yang majemuk mengandung nilai persatuan bangsa dan kesatuan wilayah sebagai pengikat yang menjadi keutuhan nasional atas dasar Bhineka Tunggal Ika. Dikutip dari buku Super Complete Kelas 4, 5, 6 SD/MI yang ditulis oleh Meity Mudikawaty, dkk 2018 657, nilai tersebut menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau golongan tertentu yang diserasikan dalam rangka kepentingan bangsa dan tertuliskan dalam Pancasila, berikut 5 faktor pendorong persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dalam keberagamanFaktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuanganKeinginan untuk bersatu sesuai yang tercantumkan dalam Sumpah PemudaRasa cinta tanah air di kalangan bangsa IndonesiaRela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negaraBhinneka Tunggal Ika, walaupun berbeda-beda tetap satu di atas menjadi faktor yang paling penting dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Apabila faktor-faktor tersebut tidak ada, masyarakat Indonesia mungkin tidak akan bisa bersatu dalam keberagaman. Semoga informasi ini bermanfaat! CHL
Jadimakna dan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa adalah dapat mewujudkan. sifat kekeluargaan, jiwa gotong-royong, musyawarah dan lain sebagainya. Tahap-tahap. pembinaan persatuan bangsa Indonesia itu yang paling menonjol ialah sebagai. berikut: 1. Perasaan senasib. sepenanggungan. 2.
- Persatuan dan kesatuan bangsa perlu ditanamkan dalam diri tiap masyarakat. Sebab melalui hal tersebut, keberagaman di Indonesia dapat terjaga baik. Dikutip dari buku Masa Depan Pendidikan "Suara Mahasiswa dari NUNI untuk Keberagaman dan Kesatuan Indonesia" 2021 oleh Benny D. Setianto, persatuan dan kesatuan bisa dimaknai sebagai bersatunya bangsa dengan berbagai praktiknya, ada sejumlah faktor pendorong persatuan dan kesatuan bangsa, di mana faktor ini mampu mendorong dan menumbuhkan rasa persatuan di antara masyarakat. Berikut ini yang bukan merupakan faktor pendorong persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia adalah Pancasila Bhinneka Tunggal Ika Deklarasi Bandung Wawasan Nusantara Sumpah Pemuda Jawabannya adalah Deklarasi Bandung. Deklarasi ini bukan merupakan faktor pendorong persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Baca juga Persatuan dan Kesatuan Pengertian serta Manfaatnya Sebab deklarasi tersebut merupakan hasil dari Konferensi Asia Afrika KAA, yang secara garis besar membahas soal kerukunan dan kerja sama dunia. Menurut Yuniar Mujiwati dalam buku Serba-serbi Wawasan Kebangsaan dalam Konteks Demokrasi, Kewarganegaraan, hingga Integrasi Sosial 2020, berikut beberapa faktor pendorong persatuan dan kesatuan bangsa Adanya rasa senasib Timbulnya perasaan senasib dan seperjuangan di antara masyarakat Indonesia dapat mendorong persatuan dan kesatuan bangsa. Agar perasaan ini muncul, seluruh masyarakat hendaknya menyadari bahwa Indonesia telah melalui proses sejarah yang panjang untuk menjadi sebuah negara untuk bersatu Faktor pendorong persatuan dan kesatuan bangsa ialah adanya keinginan untuk bersatu yang diwujudkan melalui Sumpah Pemuda. Dengan ikrar Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928, ini menjadi bukti bahwa pemuda dan pemudi Indonesia memiliki tekad yang bulat untuk bersatu memperjuangkan bangsa Indonesia. Baca juga Contoh Perilaku yang Mencerminkan Rasa Persatuan dan Kesatuan Cinta tanah air Adalah bentuk cinta terhadap bangsa dan negara. Ini sudah ditunjukkan sejak dahulu oleh para pahlawan, dengan tidak mau berkompromi dengan penjajah, serta senantiasa mengutamakan kepentingan bangsa. Sikap cinta tanah air merupakan cara berpikir, bersikap, dan berbuat yang memperlihatkan kesetiaan, kepedulian, dan penghargaan tinggi terhadap bangsa, sosial, budaya, ekonomi, serta politik bangsa. Rela berkorban Sikap rela berkorban demi kepentingan bangsa atau masyarakat luas menjadi modal penting untuk mendorong persatuan dan kesatuan bangsa. Hal ini juga sudah dilakukan oleh para pahlawan yang meninggalkan kepentingan pribadinya dan bersatu untuk memerdekakan negara. Proklamasi, Pancasila, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika Faktor pendorong persatuan dan kesatuan bangsa adalah Proklamasi, Pancasila, UUD 1945, serta Bhinneka Tunggal Ika. Jika empat faktor tersebut tidak ada, kemungkinan besar persatuan dan kesatuan bangsa tidak akan pernah tercapai, dan akibatnya akan merusak keutuhan negara Indonesia. Baca juga Tahap-Tahap Terbentuknya Persatuan Bangsa Indonesia Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
3Kekuatan Bangsa Indonesia untuk Mempersatukan Bangsa; Masa Demokrasi Liberal. Masa Demokrasi Liberal dimulai 17 Agustus 1950 sampai dengan 5 Juli 1959. Pada masa ini, Indonesia menggunakan Undang-Undang Dasar Sementara Republik Indonesia Tahun 1950 (UUDS 1950) yang berlaku mulai tanggal 17 Agustus 1950.
Kita patut bershukur dan berbangga diri dapat dilahirkan dan dibesarkan dibumi pertiwi ini, bangsa yang beragam dengan ribuan pulau, suku dan ratusan etnis yang mendiami Keberagaman ini merupakan keistimewan juga merupakan tantangan dimana rentan terjadi perbedaan yang akan menimbulkan perpecahan Hanya Persatuan dan kesatuan sajalah senjata utama yang ampuh untuk mempertahankan negara yang beragam ini dari perpecahan dan desintegrasi bangsa. Persatuan dan kesatuan sendiri memiliki makna bersatu seperti layaknya semboyan Bhinneka Tunggal Ika “berbeda-beda tetapi satu jua” Persatuan dan kesatuan sendiri diatur dalam Pasal 1 Ayat 1 Undang-Undang Dasar 1945 yang berbunyi “Negara Indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk republik” persatuan dan kesatuan ini kemudian ditegaskan lagi dalam idiologi bangsa Indonesia yaitu pancasila sila ke-tiga “Persatuan Indonesia” Kesatuan bangsa yang kini kita rasakan ini tidak terjadi secara intan, dibutuhkan waktu serta proses yang berlansung cukup lama dan dinamis. Hal ini terjadi karena persatuan dan kesatuan bangsa tumbuh dari unsur-unsur sosial budaya masyarakat indonesia itu sendiri Selain tumbuh dari unsur-unsur sosial budaya masyarakat indonesia itu sendiri, persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia juga lahir dan dipengaruhi atas dua faktor yaitu faktor pendorong dan faktor penghambat persatuan dan kesatuan Berikut adalah faktor pendukung dan penghambat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia Faktor Pendorong Persatuan dan Kesatuan Bangsa 1. Perasaan Senasib Mengutip dari Filsuf dan sejarahwan prancis J. Ernest Renan ia pernah bekata pada pidatonya di Universitas Sorbone Paris 11 Maret 1882 bahwa “Bangsa adalah satu jiwa yang melekat pada sekelompok manusia yang merasa dirinya bersatu karena mempunyai nasib dan penderitaan yang sama pada masa lampau dan mempunyai cita-cita yang sama tentang masa depan Berkaca dari perkataan tersebut ternyata cukup sesuai dengan kondisi bangsa kita dimana bangsa kita indonesia dahulu pernah dijajah ratusan tahun dan mengalami penderitaan yang amat pedih dan membekas luka Kolonialime dan Imperialime yang dialami bangsa indonesia selama ratusan tahun itu akhirnya melahirkan cita-cita akan masa depan yang sama dan merasa memiliki perasaaan senasib untuk terbebas dari cengkeraman bangsa penjajah Perasaan senasib sepenanggungan ketika bersama-sama hidup terjajah menjadikan mereka mau bersatu padu bangkit dan berjuang melawan penjajah tanpa memandang latar belakang suku, agama, ras, etnis, asal-usul maupun bahasa-nya 2. Kebangkitan Nasional Wujud dari persatuan dan kesatuan kala itu adalah bangkitnya semangat memperjuangkan kemerdekaan indonesia dengan lahir dan berdirinya organisasi pertama pergerakan nasional yaitu ”Boedi Oetomo” pada tanggal 20 Mei 1908 di Jakarta Budi utomo merupakan organisasi pemuda yang didirikan oleh Dr. Sutomo dan para mahasiswa STOVIA Shool Tot Opleiding Van Indische Artsen lainnya seperti Goenawan Mangoenkoesoemo dan Soeraji Ide terbentuknya Budi Utamo terinspirasi dari semangat Dr. Wahidin Soedirohusodo yang ingin memajukan pendidikan dan mengangkat martabat bangsa agar terbebas dari kolonialisme dan imperialsime bangsa lain. Akibat jasanya inilah yang membuat Dr. Wahidin dikenal sebagai pelopor berdirinya Budi Utomo Berdiri-nya organisasi Budi Utomo menjadi awal gerakan yang bertujuan mencapai kemerdekaan indonesia walaupun organisasi ini masih terbilang kedaerahan tetapi dengan adanya organisasi ini mampu membangkitkan semangat untuk merdeka Munculnya Budi Utomo adalah awal, selanjutnya berdirilah organisasi-organisasi kebangkitan nasional lainya seperti Serikat Islam 1911, Muhammadiyah 1912, Indische Partij 1911, Perhimpunan Nasional 1924 dan sebagainya Untuk memperingati hari lahirnya Budi Utomo yang merupakan tonggak bangkitnya semangat perjuangan maka pada setiap tanggal 20 Mei dijadikan sebagai Hari Kebangkitan Nasional 3. Sumpah Pemuda Sumpah pemuda merupakan momentum penting bagi bangsa indonesia, mengapa? Perjuangan rakyat indonesia sebenarnya sudah dimulai sejak kedatangan bangsa Portugis di Malaka pada tahun 1509 dibawah pimpinan Alfonso de Albuqueque, Kemudian datanglah bangsa asing lainya seperti Spanyol, Belanda, Prancis, Inggris dan Jepang yang semuanya memiliki tujuan yang sama yaitu ingin menguasai segala macam hasil bumi indonesia demi keuntungan mereka Sayangnya segala macam perjuangan bangsa Indonesia berkali-kali mengalami kegagalan karena perjuangan dan perlawanan yang masih bersifat kedaerahan. Contohnya adalah perlawanan Pangeran Diponegoro dan Sultan Agung yang masih memperjuangan wilayahnya sendiri yaitu Jawa Muak dengan kekalahan yang terus-menerus dialami maka munculah sebuah ide dan gagasan untuk mempersatukan segala lapisan masyarakat dari sabang sampai merauke demi mencapai kemerdekaan melalui SUMPAH PEMUDA Sejarah Singkat Sumpah Pemuda Tergugah dan terinspirasi dari berdirinya BUDI UTOMO maka bermunculanlah organisasi-organisasi kepemudaan seperti Tri Koro Darmo/ Jong Java, Jong Ambon, Jong Batak, Jong Sumatranen Bond, Jong Islamieten Bond, Sekar Rukun, PPPI, Jong Betawi, dan Jong Celebes tujuan organisasi-organisasi ini sama yaitu menyatukan seluruh lapisan masyarakat dan tidak memandang ras, suku, agama, atnis, dan kelompok Kemudian pada tanggal 30 April-2 Mei 1926 di Batavia organisasi-organisasi ini berkumpul dan melaksanakan rapat bersama dengan tujuan sebagai berikut Meningkatkan semangat persatuan pemuda tanah air Mempererat hubungan organisasi pemuda Memajukan paham persatuan kebangsaan Meletakan dasar kemerdekaan Melakukan kegiatan pemuda pada segi sosial, ekonomi, dan budaya Membentuk badan sental Rapat ini kemudian dikenal dengan kongres pemuda I Karena berbagai sebab, kongres pemuda I dirasa belum mampu menghasilkan keputusan dan menampung aspirasi yang diharapkan semua anggota maka selanjutnya diadakan rapat ulang yang kemudian dikenal dengan kongres pemuda II yang di adakan pada tanggal 27-28 Oktober 1928 Di pimpin oleh Sugondo Joyopuspito dari PPPI kongres pemuda II sukses diselenggarakan dan menghasilkan keputusan yang sangat penting yaitu SUMPAH PEMUDA. Selain sumpah pemuda, kongres pemuda II juga menetapkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan lagu indonesa raya karya WR. Supratman ditetapkan sebagai lagu kebangsaan Berikut adalah isi sumpah pemuda Untuk mengenang perjuangan pemuda bangsa kala itu yang mau bersatu dan berjuang bersama tanpa memandang SARA maka pada tanggal 28 Oktober setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda 4. Proklamasi Kemerdekaan Sejarah panjang penjajahan dari abad ke-16 yang telah dialami bangsa indonesia mendorong terbentuknya sebuah persatuan dan kesatuan antar lapisan masyarakat, seluruh lapisan masyarakat besatu padu tanpa memandang sara berjuang dengan satu tujuan yaitu merdeka dan terbebas dari belenggu penjajah Hingga tepatnya pada tanggal 17 Agustus 1945 hari jum’at pukul 10 tepat dimana momen tersebut amat penting bagi seluruh rakyat indonesia karena pada hari dan waktu tersebut indonesia menyatakan merdeka secara defacto dengan dibacakannya proklamasi kemerdekaan oleh Bung Karno Proklamasi bukan sekedar deklarasi semata, namun merupakan titik kultimasi dari perjuangan bangsa indonesia selama ini. Ini berarti perjungan bangsa indonesia telah mencapai puncak tertinggi pada saat proklamasi Dan yang perlu digaris bawahi adalah puncak bukanlah akhir, mengapa? Hal ini karena perjuangan ternyata belum usai atau berhenti. Masih ada badai yang menghadang dan guruh yang menerjang demi mempertahankan kemerdekaan dan negara kesatuan republik indonesia Proses meraih kemerdekaan bukanlah didapat dengan mudah, seharusnya kalimat tersebut harus dipahami agar generasi penerus dapat mengisi kemerdekaan dengan hal dan kegiatan positif yang membangun entah untuk diri sendiri, kelompok maupun bangsa Faktor Penghambat Persatuan dan Kesatuan Bangsa 1. Masuknya Kebudayaan Asing Yang Negatif Budaya berasal dari bahasa sansekerta yaitu Buddhayah, bentuk jamak dari buddhi atau budi dan akal yang dapat diartikan sebagai bebrapa hal yang berhubungan dengan budi dan akal manusia Sementara menurut Koentjaraningrat budaya dapat diartikan sebagai semua sistem ide, gagasan, rasa, tindakan, serta karya yang dihasilkan oleh manusia dalam kehidupan bermasyarakat yang nantinya akan dijadikan oleh manusia itu sebagai cara belajar Setiap bangsa memiliki perbedaan pada budaya-nya, contoh-nya ialah perbedaan budaya antara orang timur dan budaya orang barat. Budaya orang timur memiliki ciri khas ramah dan sopan kepada siapa saja, hal ini sangat berbeda sekali dengan budaya orang barat Indonesia, bangsa kita ini sendiri sangat kaya akan budaya dan kebudayaan, namun lambat laun terjadi perubahan budaya dan terkikisnya budayaan asli indonesia akibat masuknya budaya asing yang diklaim negatif Mengapa ini terjadi dan apa penyebabya? Tidak bersikap selektif dan globalisasi disinyalir merupakan faktor penyebabnya Akibat globalisasi yang tidak terbendung dan ketidak siapan masyarakat menyebabkan berbagai polemik seperti masuknya budaya asing yang negatif Budaya asing yang negatif ini kian terasa saat ini, sebagai contoh adalah lunturnya sikap nasionalimse serta gotongroyong, dan beberapa orang sudah tidak bangga lagi dengan kebudayaan-nya sendiri. Jika masyarakat-nya saja sudah tidak bangga lagi dengan kebudayaan-nya lalu apakah mungkin akan tetap bertahan dan lestari Tentu saja tidak! Hal Ini tentunya sangat berbahaya karena dapat menimbulkan desintegrasi bangsa serta dapat menghambat persatuan dan kesatuan bangsa 2. Kemajuan Teknologi Dewasa ini teknologi telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Seiring berjalan-nya waktu, teknologi semakin berkembang dan semakin canggih guna membantu / mempermudah segala macam pekerjaan manusia Namun, kemajuan teknologi tidak selamanya berdampak positif bagi manusia ada bayang-bayang sisi negatif yang mengintai dan selalu ingin muncul ke permukaan guna merusak kehidupan berbangsa dan bermasyarakat Salah satunya ialah akhir-akhir ini marak menyebar luasnya sebuah berita yang isinya tidak dapat dipertanggung jawabkan dan terkesan mengadu domba antar lapisan masyarakat yang bisa menimbulkan perpecahan, berita ini sering disebut dengan berita HOAX. Berita hoax adalah salah satu kecil dari dampak negatif kemajuan teknologi Dampak negatif kemajuan teknologi selain berita bohong yang dapat menghambat persatuan dan kesatuan bangsa ialah menyebarluasnya paham radikalis yang dapat menghancurkan sebuah bangsa/negara Lagi-lagi sikap selektif dan memfiltrasi segala macam informasi adalah pertahanan paling utama agar tidak terpengaruh oleh dampak negatif yang ditimbulkan oleh kemajuan teknologi 3. Keberagaman Penduduk Indonesia Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang dikenal majemuk karena memiliki beragam suku, ras, agama dan budaya yang tersebar diseluruh daerah. Semua bersatu dengan semboyan “Bhinneka Tunggal Ika”, dimana perbedaan bukan menjadi penghalang untuk bersatu Keberagaman penduduk di indonesia bisa saja menjadi sebuah tantangan dimana pasti akan sulit disatukan jika tidak dikelola dengan baik Untuk itu harus ada rasa cinta tanah air dan toleransi dari setiap individu agar perpecahan bisa seminimal mungkin dihilangkan 4. Berkembang-nya Paham Etnosentrisme dan Sikap Sukuisme Secara umum paham etnosentrisme dan sukuisme hampir sama yaitu sikap yang menganggap suku/budaya-nya sendiri paling unggul sehingga menjelek-jelekan dan merendahkan suku /kebudayaan lain Etnosentrisme bisa saja tampak atau tidak tampak di tengah-tengah masyarakat dan meski dianggap sebagai sesuatu yang wajar dan merupakan kecenderungan alamiah dari psikologis manusia, etnosentrisme tetap saja memiliki konotasi yang negatif dalam masyarakat Etnosentrisme dan sukuisme amat berbahaya kerena dapat menghambat persatuan dan kesatuan bangsa. Selain menghambat, sikap ini juga dapat menimbulkan konflik antar suku bahkan perang saudara Salah satu upaya untuk meminimalisir sikap etnosentrisme dan sukuisme adalah mengedepankan toleransi dan menganggap semua budaya dan suku di yang ada itu setara, tidak ada yang lebih tinggi maupun yang lebih rendah 5. Ketidakpuasan Masyarakat Terhadap Negara Ketidakpuasan masyarakat dapat dipicu oleh pembangunan yang tidak merata di setiap daerah. Hal ini dapat menyebabkan kecemburuan sosial yang akhirnya menyebabkan konflik dan paling parah adalah pemberontakan serta upaya melepaskan diri dari NKRI Sebenarnya pemerintah sudah mengusahakan pembangunan disetiap daerah itu sama. Bahkan ada beberapa daerah yang diberi kekuasaan otonomi khusus untuk mengelola daerahnya agar lebih maksimal Namun, tetap saja ada beberapa oknum yang merasa kurang puas atas kerja pemerintah sehingga memprovokasi masa untuk melawan pemerintah sehingga dapat menimbulkan konflik yang dapat memicu desintegrasi bangsa
BangsaIndonesia merupakan bangsa yang sangat besa Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang sangat besar baik dari kebudayaan ataupun wilayahnya. Hal ini membawa dampak positif karena kita bisa memanfaatkan kekayaan alam secara bijak atau mengelola buda • • 14 Juni 2021 13:35 Pertanyaan. Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang sangat
Jakarta - Ada beragam faktor pendorong bagi bangsa Indonesia agar tetap bersatu. Mulai dari rasa senasib sepenanggungan hingga ideologi yang bangsa Indonesia merupakan salah satu nilai yang terkandung dalam Pancasila. Tepatnya pada sila ketiga. Dikutip dari buku Pendidikan Pancasila oleh T. Heru Nurgiansah, Pancasila menanamkan sifat persatuan untuk menciptakan kerukunan kepada rakyat dari e-Modul Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yang disusun oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek, secara sederhana persatuan dapat diartikan sebagai gabungan ikatan, kumpulan, dan sebagainya dari beberapa bagian menjadi sesuatu yang kesatuan yang dianut oleh bangsa Indonesia meliputi aspek alamiah yakni konsep kewilayahan dan aspek sosial meliputi politik, sosial, budaya, ekonomi, pertahanan, dan persatuan dan kesatuan bangsa merupakan tanggungjawab bagi seluruh warga negara. Hal tersebut sudah menjadi amanat dari Pancasila maupun UUD beberapa faktor yang dapat mendorong persatuan suatu bangsa. Faktor tersebut berpengaruh terhadap keutuhan dan kerukunan bangsa Indonesia. Faktor pendorong yang kuat dapat menciptakan stabilitas negara yang dari buku Pasti Bisa Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SMA/MA Kelas XI oleh Tim Ganesha Operation, berikut faktor pendorong bagi bangsa Indonesia agar tetap bersatu1. Adanya rasa senasib yang dilatarbelakangi oleh penderitaan bangsa Indonesia akibat penjajahan dari negara lain. Penjajahan telah menyebabkan berbagai kerugian, baik segi materil maupun moril. Maka dari itu, munculnya semangat persatuan bagi bangsa Indonesia untuk mengusir Adanya sikap tekad dan keinginan bagi bangsa Indonesia untuk bersatu, seperti yang telah dinyatakan dalam peristiwa Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928 Adanya ancaman dari luar negeri yang menyebabkan munculnya semangat nasionalisme dan patriotisme bangsa Adanya ideologi nasional yang disebabkan oleh kuatnya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Ideologi tersebut tercermin dalam lambang negara Indonesia yakni Garuda Pancasila dengan semboyan Bhinneka Tunggal umum, dapat disimpulkan bahwa faktor yang dapat mendorong persatuan suatu bangsa Indonesia adalah Sumpah Pemuda, Pancasila, dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Simak Video "Google Sediakan 11 Ribu Beasiswa Pelatihan untuk Bangun Talenta Digital" [GambasVideo 20detik] kri/lus
rnNT. qlc7on9xso.pages.dev/522qlc7on9xso.pages.dev/375qlc7on9xso.pages.dev/44qlc7on9xso.pages.dev/460qlc7on9xso.pages.dev/109qlc7on9xso.pages.dev/544qlc7on9xso.pages.dev/101qlc7on9xso.pages.dev/270
sebutkan sifat yang mendorong terwujudnya persatuan bangsa indonesia